Assalamu’alaikum
bloggers!
Yeah, akhirnya setelah mendaki gunung, melewati
lembah hingga sungai mengalir indah ke samudera (oke kepanjangan) jadi juga deh
blog -ku
Sebenarnya, sih. Tujuanku buat blog ini adalah untuk menyalurkan bakat
terpendamku di bidang menulis sekalian untuk numpahin segala isi dan unek-unek
yang aku simpan di otak selama ini. Tenang aja, blog ini nggak akan aku gunain
untuk curhat atau galau-galauan kok, swear!
Disini aku akan sharing tentang pemikiranku terhadap
masa depan bangsa ini, khususnya Masa Depan Pendidikan Bangsa Indonesia
*tsaaah*
Karena, jujur, aku tertarik untuk mengulas hal-hal,
fakta dan juga opini tentang pendidikan di Indonesia, even it’s good or bad.
Aku tahu mungkin sebagian besar masyarakat Indonesia
banyak yang mengelu-elukan pendidikan berbasis luar negeri daripada pendidikan
bangsanya sendiri. Dan juga masih banyak masyarakat yang lebih melihat,
mencontoh bahkan mengidam-idamkan pengajaran budaya barat daripada budaya
sendiri. Nggak munafik, aku juga pernah kok merasa seperti itu, aku juga pernah
merasa bahwa pendidikan Indonesia ini nggak banget. Namun ibarat kata nih ya,
disetiap hitam pasti ada putih. Aku sadar, untuk melihat pelangi, kita harus
melewati hujan dulu. Begitu juga dengan dunia pendidikan Indonesia, nggak
selamanya yang terpuruk tetap jadi terpuruk. Bangsa Indonesia punya banyak hal
yang dapat dibanggakan dalam bidang pendidikan, kok.
Disini, aku berharap bisa menyadarkan teman-teman
bahwa pendidikan Indonesia patut diperhitungkan dimata dunia. Ayolah, siapa sih
yang mampu memajukan bangsanya sendiri kalo bukan kita? So, mulai dari
sekarang, kita pemuda Indonesia harus bergotong royong untuk membawa pendidikan
bangsa ini ke arah yang lebih terang. Jangan Cuma bicara kalau kita nggak bisa
bertindak. Aku yakin, selama kesempatan ada, perubahan juga pasti ada.
Tergantung kita-nya yang menentukan, kearah positif, atau ke arah negatif-kah
pendidikan bangsa ini akan kita bawa.
“Pendidikan mempunyai akar yang pahit, tapi buahnya manis.”- Aristoteles
“Setelah makan, pendidikan merupakan kebutuhan utama rakyat.”- Danton
“Mendidik adalah tanggung jawab setiap orang terdidik. Berarti juga, anak-anak yang tidak terdidik di Republik ini adalah "dosa" setiap orang terdidik yang dimiliki di Republik ini. Anak-anak nusantara tidak berbeda. Mereka semua berpotensi. Mereka hanya dibedakan oleh keadaan.”- Anies Baswedan
Yap... sekian dulu postingan kali ini. Aku harap ada
sedikit pencerahan dipikiran teman-teman tentang unek-unekku diatas. Cukup dulu
ya, aku mau siap-siap ke sekolah. Ready
to enjoy this day karena masaku di SMA hanya tinggal hitungan bulan lagi,
harus bener-bener nikmatin deh pokoknya daripada ntar nyesel, hehehe. See ya in the next post!
Kimia, Matematika, Fisika, I’M
READYYYYY!
Akbar Esa Sabilillah